Penguin Of Madagaskar

Cara Baru Eksis Lewat Internet

-

Senin, 27 Februari 2012

Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia

Bahasa Indonesia merupakan bahasa Resmi Indonesia yang memiliki kedudukan dan fungsi yang penting dalam kehidupan berbangsa, berikut adalah Kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia dalam Negara ini menurut Depdiknas dalam Pelatihan Nasional Dosen Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi adalah sebagai berikut :

a. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Nasional

Bahasa nasional berfungsi sebagai lambang kebanggaan nasional , lambing identitas nasional, alat pemersatu berbagai suku bangsa, dan alat perhubungan antar daerah dan antar budaya. Hal ini sangat penting karena Indonesia sendiri terdiri atas banyak budaya dan dipisahkan pula oleh kondisi geogrtafis yang terdiri atas banyak pulau.

b. Bahasa Indonesia sebagai Lambang Kebanggaan Nasional

Tidak semua Negara memiliki bahasa nasional yang digunakan secara luas dan dijunjung tinggi. Sebuah bahasa yang dapat menyatukan berbagai suku yang berbeda merupakan suatu kebanggaan bagi bangsa Indonesia. Hal ini membuktikan bahwa bangsa Indonesia sanggup mengatasi perbedaan yang ada.

c. Bahasa Indonesia sebagai Lambang Identitas Nasional

Indonesia terdiri atas berbagai suku bangsa dengan budaya dan bahasa yang berbeda. Untuk membangun kepercayaan diri yang kuat, sebuah bangsa memerlukan identitas. Identitas tersebut dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk, salah satunya melalui bahasa.Dengan adanya sebuah bahasa yang mengatasi berbagai bahasa yang berbeda, suku-suku bangsa yang berbeda tersebut dapat mengidentikan diri dalam satu bangsa melalui bahasa.

d. Bahasa Indonesia sebagai Alat Pemersatu Berbagai Suku Bangsa

Bangsa yang terdiri atas berbagai suku yang budaya dan bahasanya berbeda akan mengalami masalah besar dalam melangsungkan kehidupannya. Dengan adanya bahasa Indonesia yang diakui sebagai bahasa nasional oleh semua suku bangsa yang ada, rasa persatuan pun akan muncul

e. Bahasa Indonesia sebagai Alat Perhubungan Antardaerah dan Antarbudaya

Komunikasi merupakan masalah besar yang dihadapi bangsa yang terdiri atas berbagai suku bangsa dengan budaya dan bahasa yang berbeda. Diperlukan sebuah bahasa yang dapat dipakai agar dapat berhubungan.

f. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Negara

Sebagai bahasa Negara, bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar dalam pendidikan, serta alat perhubungan di tingkat nasional untuk kepentingan pembangunan dan pemerintahan, alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

g. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Kenegaraan

Sebagai bahasa Negara, bahasa Indonesia dipakai untuk urusan-urusan kenegaraan seperti pidato resmi, dokumen, dan surat-surat resmi. Upacara kenegaraan juga dilangsungkan denga bahasa Indonesia. Pemakaian bahasa Indonesia dalam acara kenegaraan sesuai dengan UUD 1945

h. Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Pengantar dalam Dunia Pendidikan

Pemakaian lebih dari satu bahasa akan menimbulkan ketidakefektifan, oleh sebab itu diperlukan satu bahasa yang dapat menjadi acuan utama dalam pelaksanaan pendidikan.

i. Bahasa Indonesia sebagai Alat Perhubungan di Tingkat Nasional untuk Kepentingan
Pembangunan dan Pemeritahan

Bahasa dapat menjadi penghubung sehingga komunikasi dalam pembangunan serta pemerintahan tidak terhambat. Bahasa yang sama juga akan menambah keefektifan dalam komunikasi

j. Bahasa Indonesia sebagai Alat Pembangunan Kebudayaan, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi

Untuk mengembangkan kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi diperlukan bahasa yang bisa dipakai untuk keperluan tersebut dan dimengerti oleh masyarakat luas.

Jalan Terjal kesuksesan Eka Tjipta




Dimasa ini, siapa yang tidak kenal dengan pengusaha sukses yang satu ini. Dengan Sinar Mas grupnya beliau menjelma menjadi salah seorang pengusaha terkaya di Indonesia maupun Asia Tenggara. Namun siapa yang menyangka bahwa kesuksesannya kini tidak terlepas dari perjuangan panjangnya dulu.


Biografi Eka Tjipta
Eka Tjipta Widjaja lahir di Coan Ciu, Fujian, Republik Rakyat Cina dengan nama Oei Ek Tjhong, 3 Oktober 1923 .ia berasal dari keluarga miskin sehingga menuntut keluarga mereka untuk hijrah kenegara lain guna merubah nasib.

Bersama ibunya Eka Tjipta hijrah ke Indonesia tepatnya ke Makassar tahun 1932 pada usia sembilan tahun untuk menyusul ayahnya yang terlebih dahulu berdagang di Makasar. Setelah perjalanan tujuh hari tujuh malam yang amat berat akhirnya ia tiba di Makasar, dan perjalanan hidupnya di dunia yang baru pun dimulai.

Perjuangan Awal Eka Tjipta
Tiba di Makassar, segera membantu ayahnya yang sudah lebih dulu tiba dan mempunyai toko kecil. Dua tahun kemudian, toko ayahnya maju. Setelah itu Eka pun bersekolah. Setelah tamat SD, ia tidak bisa melanjutkan sekolahnya karena masalah ekonomi. Ia pun berusaha berjualan keliling kota Makassar dengan menjajakan biskuit dan kembang gula. Hanya dua bulan, ia sudah mengail laba Rp. 20, jumlah yang besar masa itu. Harga beras ketika itu masih 3-4 sen per kilogram. Melihat usahanya berkembang, Eka membeli becak untuk memuat barangnya. Dari langkah pertamanya ini kita bisa melihat kejelian seorang Eka Tjipta dalam melihat peluang serta mengambil resiko untuk mengembangkan usahanya, sesuatu yang luar biasa mengingat usianya yang kala itu masih sangat muda.

Namun ketika usahanya mulai berkembang, cobaan pada usahanya pun mulai datang yaitu ketika Jepang menyerbu Indonesia, usahanya hancur. Ia menganggur karena tak ada barang yang bisa dijual. Total laba Rp. 2000 yang ia kumpulkan susah payah selama beberapa tahun, habis dibelanjakan untuk kebutuhan hidup sehari-hari.

Mencoba lagi, dan lagi
Di tengah harapan yang nyaris putus, Ia menemukan tumpukan terigu, semen, gula, yang masih dalam keadaan baik yang hendak dibuang di sekitar Paotere yang dikuasai oleh tentara Jepang. Otak bisnis Eka segera berputar. Secepatnya ia kembali ke rumah dan mengadakan persiapan untuk membuka tenda di dekat lokasi itu. Ia merencanakan menjual makanan dan minuman kepada tentara Jepang. Setelah sukses dengan warung makannya, Eka meminta izin untuk mengambil terigu, semen dan gula yang hendak dibuang tersebut lalu menjuallnya kembali. Dari usahanya itu dia meraup untung sangat besar.

Demi mengembangkan usahanya, Eka pun mulai berbisnis Kopra yang pada awal usahanya memperoleh keuntungan yang sangat besar, namun usahanya kembali kandas karena Jepang memonopoli perdagangan kopra melalui Mitsubishi. Semangat yang tidak ada habisnya kembali melecut Eka Untuk berbisnis Gula, namun lagi-lagi kandas karena harga gula yang tiba-tiba anjlok serta dagangan lainnya dijarah oknum Permesta.

Usaha yang tidak kenal lelahnya baru membuahkan hasil ketika Orde Baru tiba, Tjiwi Kimia, yang dibangun 1976, dan berproduksi 10.000 ton kertas sebagai awal kesuksesannya, lalu diikuti oleh perkebunan kelapa sawit seluas 10 ribu hektar di Riau, mesin serta pabrik berkapasitas 60 ribu ton. Perkebunan dan pabrik teh seluas 1.000 hektar berkapasitas 20 ribu ton dibelinya pula. Tahun 1982, ia membeli Bank Internasional Indonesia. PT Indah Kiat juga dibeli. Produksi awal (1984) hanya 50.000 ton per tahun. Sepuluh tahun kemudian produksi Indah Kiat menjadi 700.000 ton pulp per tahun, dan 650.000 ton kertas per tahun. Tak sampai di bisnis perbankan, kertas, minyak, Eka juga merancah bisnis real estate. Ia bangun ITC Mangga Dua, ruko, apartemen lengkap dengan pusat perdagangan.

Dari cerita beliau diatas, kita dapat mengambil pelajaran bahwa untuk mencapai kesuksesan diperlukan kerja keras, kesabaran, serta peka terhadap lingkungan sekitar. Beliau merupakan salah satu contoh pengusaha yang mencapai kesuksesan dari nol. Semoga cerita hidup beliau bisa menginspirasi kita untuk lebih berusaha dalam mencapai cita-cita.

Sumber : Wikipedia,mirianto.com

Jumat, 24 Februari 2012

Cara baru Eksis lewat Internet

Tren eksis lewat Internet di Indonesia belakangan ini makin merebak. Hal ini makin dikuatkan setelah tahun lalu muncul beberapa artis yang meroket lewat media online. Mayoritas masyarakat Indonesia memilih media Facebook (43,06 juta pengguna) dan Twitter sebagai media eksis didunia maya.

Banyak cara yang dilakukan pengguna Internet untuk dapat eksis didunia maya, seperti aktif lewat Facebook, rajin ngeTwit lewat twitter, maupun mengupload video melalui Youtube. Namun, apakah hal tersebut dapat menjadikan diri kita terus Eksis?, jawabannya mungkin saja iya, akan tetapi hal tersebut hanya sementara, sesuatu hal yang kita tulis di status facebook, maupun Twit di Twitter lama kelamaan akan diganti dengan hal baru dan akhirnya dilupakan.

Salah satu cara yang lebih efektif dan elegan agar dapat terus eksis di dunia Internet adalah dengan menulis lewat Blog, cara ini memang sudah tidak asing lagi di Indonesia namun animo masyarakat terutama kawula muda yang sarat akan kreativitas masih sangat kecil. Melalui media ini kita dapat berbagi informasi serta berdiskusi secara sehat tentunya. Melalui tulisan kita juga dapat meningkatkan kreativitas.Tidak hanya sampai disitu, saat ini banyak terdapat lomba/kontes menulis melalui media blog seperti yang diadakan Axis yang sedang saya ikuti saat ini. Dengan mengikuti berbagai kompetisi blog kita dapat merasakan manfaat ganda, yaitu mengasah kemampuan menulis, berprestasi, serta dapat terus eksis di dunia maya maupun dunia nyata.

Blog juga dapat dikolaborasikan dengan jejaring sosial seperti Facebook, maupun Twitter yaitu dengan cara mempublis postingan blog kita lewat media tersebut, hal ini juga untuk membudayakan menulis demi tercapainya internet sehat di Indonesia.
Jadi, tidak hanya dapat eksis namun kita juga dapat berkarya lewat Internet.
Akhir kata, Selamat Berkarya !

Axis blog writing competition


Kamis, 23 Februari 2012

Ini dia penemu telepon yang sebenarnya






Saat ini, orang-orang masih banyak yang menganggap bahwa Alexander Graham Bell adalah penemu telepon yang petama. namun pada faktanya, bukan beliaulah orangnya. menurut sumber yang saya baca Giuseppe Meucci lah orang yang pertama kali menemukan telepon.

Biografi Giuseppe Meucci

Antonio Santi Giuseppe Meucci, (lahir 13 April 1808 – meninggal 18 Oktober 1889 pada umur 81 tahun) adalah seorang penemu berkebangsaan Italia yang penemuannya merupakan alat komunikasi modern yang sangat vital pada saat ini untuk kehidupan sosial yaitu telepon. Pada Umumnya penemu telepon yang dikenal masyarakat adalah Alexander Graham Bell, tetapi sepertinya sejarah harus menulis ulang hal ini karena seorang imigran dari Firenze (Florence), Italia yang bernama Antonio Meucci yang telah menciptakan telepon pada tahun 1849 dan mematenkan hasil karyanya pada tahun 1871.

Antonio Meucci lahir di San Frediano, dekat kota Firenze pada tahun 1808. Dia adalah lulusan Akademi Kesenian Firenze, lalu bekerja di Teatro della Pergola sampai tahun 1835, dan kemudian ditawari pekerjaan di Teatro Tacon in Havana, Kuba dan berimigrasi di sana bersama istrinya. Pada waktu senggangnya Antonio Meucci suka melakukan penyelidikan terhadap sesuatu dan menciptakan barang-barang baru tanpa putus asa. Meucci telah mengembangkan cara menggunakan setrum listrik untuk menyembuhkan penyakit dan menjadi populer karenanya.


Dilema Meucci

Pada tahun 1850, dia pindah ke Staten Island, New York. Pada saat itu Meucci jatuh miskin, tetapi masih terus menyempurnakan alat yang telah diciptakannya yaitu telepon. Dikarenakan ia sakit keras dan perekonomian yang sulit, istrinya terpaksa menjual beberapa alat-alat ciptaannya hanya seharga enam dolar untuk biaya pengobatan. Setelah sembuh, Meucci bekerja keras siang dan malam untuk kembali membuat alat-alat ciptaannya. Pada tahun 1871, disebabkan tak cukup uang untuk membayar paten telepon, ia hanya membayar paten sementara yang berlaku untuk setahun dan harus diperpanjang pada tahun selanjutnya.

Meucci mencoba untuk mendemonstrasikan potensi “telegraf berbicara” ini serta membawa model dan segala keterangannya pada wakil ketua perusahaan telegraf Western Union. Setiap kali Meucci hendak menemui wakil ketua ini, Edward B.Grant selalu mengatakan bahwa dia tak ada waktu. Dua tahun kemudian, saat Meucci meminta kembali semua materi telepon di perusahaan tersebut, ternyata mereka hanya mengatakan telah “hilang”.

Pengakuan atas Karyanya

Pada tahun 1876, Alexander Graham Bell menyandang nama sebagai penemu telepon. Setelah Meucci mengetahuinya, ia memanggil seorang pengacara untuk memprotes pada Kantor Paten Amerika Serikat di Washington. Meucci mengalami kekalahan untuk kasus ini. Setelah adanya permusuhan antara Alexander Graham Bell dengan Western Union baru terungkap bahwa Bell sebelumnya telah menyetujui membayar duapuluh persen keuntungan komersil atas “penemuannya” selama 17 tahun kepada Western Union. Antonio Meucci wafat pada tanggal 18 Oktober 1889.

Lebih dari seabad dan di seluruh penjuru dunia, Alexander Graham Bell dikenal sebagai penemu telepon. Tetapi pada tanggal 11 Juni 2002 di kongres Amerika Serikat, Antonio Meucci ditetapkan sebagai penemu telepon

First Post : Historyology
Sumber : harmanza, kaskus.us

Selasa, 21 Februari 2012

Sedikit dari Penguin Of Madagaskar

Meskipun terlihat kekanak-kanakan, namun dalam film ini terkadang ada pesan-pesan moral yang dapat kia ambil, seperti jangan mudah percaya kepada orang lain, menghargai privasi, dan lain-lainnya.
Kartun yang satu ini menceritakan tentang sekelompok penguin mata-mata yang berbasis di Kebun Binatang

1. Skipper

Merupakan ketua tim, ia memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi dan selalu percaya pada kemampuan timnya. ia juga sebagai motivator ketika anggota timnya sedang drop. Namun sangat takut pada jarum suntik
Kata-Kata Bijak : "Seorang Teman adalah musuh yang belum menyerang"

2. Kowalski

Menurut saya ia berperang sebagai analisator, ilmuan, dan wakil ketua dalam tim(yg ini karakter favorit ane).Ia selalu berfikir scara rasional namun terkadang analisisnya terlalu berlebihan. Banyak penemuan yang berhasil ia ciptakan seperti alat pencuci otak, pesawat luar angkasa, serta alat yang bahkan dia sendiri belum tau kegunaannya.
Kaa-kata Bijak : "Ramalan adalah Tahayul"

3. Rico

Nah, yang satu ini yang paling misterius karena ia Sulit berbicara. ia adalah penanggung jawab urusan logistik dengan menyimpannya didalam perutnya yang seperti gudang penyimpanan. juga sebagai eksekutor kepada musuh tim. namun dibalik wataknya yang keras ia sangat menyayangi boneka barbie fovoritnya.
Kata-Kata Bijak : - (belum nemu)

4.Private


Sepertinya penguin inilah yang paling muda, namun tidak jelas peranannya dalam tim.dia juga anggota yang paling polos
Kata-kata bijak : "Lakukan yang baik, maka kebaikan akan kembali pada mu"

Karakter manakah favorit anda?

Kesehatan Ibu, Kekuatan Bangsa



Bangsa yang kuat adalah bangsa yang sehat baik secara jasmani maupun rohani. Mewujudkan bangsa yang kuat memerlukan partisipasi seluruh elemen dalam bangsa itu sendiri yang terdiri atas pihak pemerintah, swasta, maupun masyarakat.Program dari elemen-elemen tersebut harus sejalan serta berkelanjutan.

Pemerintah dituntut untuk menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung kesehatan masyarakatnya, swasta juga harus berpartisipasi aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat baik melalui CSR(Corporate Social Responsiblity) serta program lainnya. Lalu yang paling vital adalah peran Keluarga sebagai ujung tombaknya.

Generasi muda yang akan menjadi kekuatan bangsa kelak besar kemungkinan berasal dari keluarga yang memperhatikan kesehatannya, terlebih kesehatan Ibu (Bunda). Hal ini tentu saja memiliki pengaruh yang sangat besar karena peran Ibu sangatlah besar dalam Keluarga.

Anak sebagai generasi penerus bangsa sangat dipengaruhi oleh peran ibu mulai dari kandungan hingga dewasa. Jika Ibu sehat maka anak yang dikandung juga besar kemungkinan akan sehat. Dalam hal ini baik negara maupun keluarga harus konsen terhadap kesehatan si Ibu serta janin yang dikandungnya karena perkembangan fisik serta mental(IQ) manusia dimulai pada masa kehamilan, Tumbuh kembang otak dimulai sejak usia janin dua minggu dan dalam halpertumbuhan, otak tergolong ke dalam jaringan statik sehingga tidak dimungkinkanpertambahan sel (hiperplasia) ketika diferensiasi dari sel germinatif terjadi (Boggin,1999).Tingkat kematian ibu hamil sebesar 228/100.000 kelahiran hidup(data kemenkes 2011) masih jauh dari harapan.Oleh Sebab itu Pemerintah harus menyediakan fasilitas kesehatan yang layak bagi ibu hamil, begitu juga dengan pihak swasta agar ikut memberikan kontribusinya.

Ketika anak lahir, peran ibu juga masih sangat besar baik sebagai ibu rumah tangga yang mengurus keluarga serta merawat anak. Disini peran keluarga harus dimaksimalkan untuk menjaga kesehatan si Ibu yaitu dengan partisipasi aktif anggota keluarga dalam pembagian tugas rumah tangga. Sederhananya Jika Ibu sehat maka beliau bisa merawat anak dengan maksimal. Disini peran pemerintah juga cukup besar seperti menyediakan fasilitas Posyandu yang berkualitas.

Peran Ibu tiada habisnya dalam kehidupan manusia, ketika anak beranjak dewasa pun Ibu harus menjadi pengawal serta pembentuk karakter yang baik. selain itu beliau juga dapat menjadi motivator terbesar bagi Anak.

Generasi muda yang berkualitas berasal dari keluarga yang peduli akan kesehatan terutama kesehatan Ibu. Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kesehatan Ibu adalah awal dari kekuatan bangsa karena beliaulah yang akan membentuk generasi-generasi unggul penerus bangsa. Akhir kata dari saya, sayangilah Ibu kita

http://nutrisiuntukbangsa.org/blog-writing-competition/